Semeru Ocean - Strategi pemasaran pasca pandemi benar-benar berubah. Para pelakon usaha tentu harus cepat beradaptasi. Sebab kalau tidak, sudah pasti tertinggal zaman.
Ya, strategi pemasaran kekinian memang dibutuhkan untuk memasarkan sebuah produk. Sebab faktanya, pandemi telah mengubah kebiasaan ratusan juta orang di dunia termasuk untuk sekadar mengakses barang dan jasa. Belanja online, memakai berbagai layanan pengiriman, sampai kerja jarak jauh tiba-tiba jadi primadona sekarang ini.
Maka itu, dibutuhkan strategi pemasaran ampuh untuk beradaptasi untuk mengakomodasi pasar yang kian modern seperti sekarang ini. Apalagi saat ini publik di dunia membutuhkan semua hal serba cepat. Strategi pemasaran sendiri adalah strategi yang digunakan oleh perusahaan produsen barang atau jasa secara berkesinambungan untuk memenangkan persaingan pasar secara berkesinambungan.
Setidaknya ada empat hal yang bisa Anda perhatikan untuk menyesuaikan perubahan zaman pasca pandemi pada berbagai usaha Anda. Seperti apa? Berikut seperti disitat Enterpreneur:
1. Perbanyak Pemasaran Digital
Strategi pemasaran via digital sebenarnya sudah membesar sebelum 2020. Tetapi saat ini, pemasaran via digital jauh lebih berlipat ganda membesarnya. Karena hampir semua bisnis seakan terhubung dengan audiens yang sudah sangat melek dengan dunia maya.
Di sinilah letak strategi yang perlu Anda kuasai. Dan jika sudah dikuasai, maka prospek bisnis akan jauh pula membesar ketimbang cara konvensional selama ini. Apalagi melihat sifat pemasaran digital, yang mampu menembus ruang dan waktu, bahkan ke pelosok negeri manapun.
2. Berinovasi atau Tertinggal
Teknologi berakselerasi dengan cepat; inisiatif tentu dibutuhkan di era baru ini. Semua berbalik ke poin pertama, digital.
Karena jika bisnis lambat merespons perubahan, tentu akan jadi bencana bagi Anda. Apalagi banyak pelaku bisnis berlomba-lomba menjadi yang teratas dengan meningkatkan teknologi dan strategi pemasaran digitalnya.
Maka itu, jangan tertinggal oleh para pesaing Anda. Adopsi teknologi lebih awal dan inovasilah dengan cepat. Luncurkan berbagai produk baru dengan berbagai saluran teknologi. Jika gagal, bangkit lagi. Kalau gagal lagi, bangkit terus. Dan lihat apa yang akan terjadi kalau Anda fokus.
BACA JUGA: Mengenal Apa Itu Segmentasi Pasar, Contoh dan Jenis-jenisnya
3. Semua Berorientasi ke Konsumen
Hal lain yang bisa jadi pertimbangan untuk meningkatkan bisnis Anda adalah, orientasi pada konsumen. Caranya bisa beraneka ragam.
Mulai dari narasi iklan yang bisa berinteraksi dengan konsumen, dan sebagainya. Inilah sebabnya banyak merek besar punya iklan digital yang lucu atau jenaka. Selain itu, mereka juga memiliki halaman media sosial yang aktif, dan bisa berinteraksi langsung dengan konsumen.
Dengan begitu, akan banyak orang akan langsung ingat bagaimana sebuah produk bisa menyentuh mereka atau membuat mereka tertawa. Atau seberapa cepat pertanyaan atau keluhan mereka ditangani cepat oleh layanan pelanggan.
Bukan cuma itu, hal penting lainnya juga berkaitan soal pengiriman, dan pengemasan. Semua elemen ini ternyata memang mempengaruhi merek Anda di mata pelanggan.
4. Cepat Tanggapi Kebutuhan dan Harapan Pelanggan
Pandemi memang telah mengubah banyak perusahaan melakukan bisnisnya. Sebab hari ini adalah tentang membuat segalanya jadi lebih mudah dan jauh lebih cepat, terutama dalam hal pengalaman belanja online.
Jadi, Anda harus menggunakan aplikasi dan platform yang dapat membantu Anda menghadirkan produk atau layanan langsung kepada pelanggan. Selain itu, Anda juga harus tetap mengikuti tren dalam rangka memenuhi harapan mereka yang selalu berubah.
Sebut saja ketika pandemi melanda, banyak perusahaan makanan dan minuman yang mulai memproduksi hand sanitizer, atau perusahaan olahraga yang beralih jadi pembuat APD. Ini sebagai bentuk respons akan kebutuhan konsumen, dan akan bernilai baik di mata konsumen.
Selain itu inovasi teknologi tentu memiliki potensi untuk membuat pengalaman pelanggan menjadi lebih baik. Walaupun pada saat yang sama, orang juga memiliki harapan yang lebih tinggi dalam hal pengalaman belanja online mereka.
Nah, kedekatan dan ketersediaan informasi online inilah yang bisa Anda perhatikan untuk mendapatkan pertanyaan serta memberikan solusi segera pada mereka.
BACA JUGA: Cara Ampuh Menemukan Customer yang Tepat
Jadi, bicaralah dengan konsumen untuk mencari tahu apa yang mereka butuhkan, dan bagaimana mereka ingin kebutuhan itu terpenuhi. Misal, jika pesaing Anda bisa mengirim paket keesokan harinya, tentu mereka juga akan mengharapkan ada yang berbeda dari bisnis pengiriman Anda.
Dengan mengetahui harapan pelanggan, atau paling tidak Anda menjadi responsif, maka Anda akan jauh lebih unggul ketimbang pesaing-pesaing Anda.
Share