Semeru Ocean - Barista adalah sebuah profesi yang berkaitan dengan pembuatan minuman kopi berbasis espresso. Untuk mendapat gelar profesi tersebut, tentu ada sejumlah syarat yang mesti dikuasai oleh orang dengan sebutan apa itu barista.
Secara garis besar, barista adalah seseorang yang mengkhususkan diri dalam membuat dan menyajikan berbagai minuman di sebuah kedai minuman.
Tetapi pada praktiknya mungkin ini adalah pengertian barista yang hanya diketahui sebagian khalayak. Padahal mereka bukan cuma dituntut untuk pandai membuat minuman, tetapi juga mengenal produk, sampai pada menjalankan ekosistem dengan baik.
Nah jika di atas sudah disinggung soal apa tugas seorang barista, dalam tulisan berikutnya Semeru Ocean akan juga merinci apa saja delapan poin yang adalah masuk syarat seorang barista. Hal ini seperti poin-poin yang dikutip dari situs biji hitam.
Baca Juga: Berapa Gaji Barista di Indonesia, Siap-siap Kaget Dengar Angkanya
Delapan Syarat Jadi Barista
1. Tahu Seluk Beluk Kopi
Untuk menjadi seorang barista andal, poin penting pertama yang harus dikuasai adalah mengerti dan paham seluk beluk kopi dari hulu hingga ke hilir.
Itu seakan jadi syarat wajib untuk menjadi seorang barista. Jadi dia harus tahu petaninya, latar belakang green beannya dari mana, sampai sebuah biji kopi menjadi segelas kopi. Ini menjadi penting karena mereka tentu akan menjadi mengerti jika harus menjelaskan kepada konsumennya nanti.
2. Paham Metode Seduh
Poin kedua dan tak kalah penting adalah, seorang barista tentu wajib paham berbagai metode seduh dan mahir menggunakan berbagai alat seduh. Sekarang ini ada mesin espresso dan ada alat-alat sederhana dari manual brew. Dan itu harus mereka kuasai dengan baik.
Jadi setidaknya seorang barista harus paham dari segi pemakaian mesin espresso, pemakaian alat-alat, sehingga dapat menciptakan berbagai kopi enak dari alat-alat tersebut.
3. Komunikatif
Poin ketiga, seorang barista harus punya syarat komunikatif. Ini merupakan bagian dari pelayanan dan pendekatan yang baik ke konsumen. Kenapa ini penting, karena ini adalah peran vital, untuk menangkap keinginan konsumennya.
Jika dia komunikatif, maka dia adalah seorang yang bisa disebut barista berhasil.
4. Mengerti Kalibrasi
Saat ini tiap kedai kopi atau coffee shop pasti memiliki mesin espresso. Nah, salah satu tugas penting seorang barista untuk menjaga konsistensi rasa dari espresso, maka dia harus mengerti cara kalibrasi mesin espresso yang baik.
Itu sangat penting, supaya rasa espresso yang dihasilkan tiap harinya memiliki cita rasa yang selalu sama. Sehingga konsumen tidak akan komplain dengan rasa yang berubah-ubah.
5. Punya Signature Drink
Seseorang bisa dikatakan sebagai The Real Barista menurut banyak pakar adalah ketika dia berhasil meracik sebuah minuman yang berbasis kopi pastinya. Dan menjadikan itu sebagai resep yang bisa dijual di kedai kopinya.
Itu bisa jadi point penting di coffee shop, karena hanya kafe itu yang bisa menjual produk enak dan dihasilkan dari tangan racikannya sendiri.
6. Paham Produk yang Dijual
Tiap Coffee Shop mungkin punya pembeli yang berbeda-beda karakter dan beragam. Maka itu seorang barista dituntut untuk mengerti banyak hal, utamanya paham sekali dengan produk yang dijual.
Mulai dari penjualan biji, kopi-kopi yang dipakai, racikan di kedai kopi itu bagaimana, dan si barista harus paham itu semua. Sebab siapa lagi yang menjelaskan kalau bukan si barista itu sendiri.
7 Wajib Bisa Latte Art?
Kadang barista belakangan juga dituntut untuk bisa menguasai ilmu latte art. Tetapi pada dasarnya, tidak menjadi kebutuhan mendesak. Karena latte art pada dasarnya hanya sebuah bonus pada sebuah minuman.
Seorang barista justru dituntut untuk mampu membuat minuman enak terlebih dahulu, baru latte artnya.
8. Sertifikasi?
Banyak orang mengatasnamakan dia seorang barista karena mengantongi sertifikat. Padahal, tidak juga. Seorang barista tidak selamanya harus memiliki sertifikat resmi.
Terpenting, seorang barista harus menguasai poin satu sampai keenam, baru kalau sudah mahir mengejar poin tujuh dan ke delapan.
Share